SRAGEN – Memasuki hari ke-4 kegiatan Safari Ramadhan yang diselenggarakan Pemkab Sragen, Bupati dan Wakil Bupati Sragen mengunjungi desa kliwonan kecamatan masaran dan desa tangkil kecamatan Sragen pada Senin (11/4/2022). Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap bulan ramadhan tersebut salah satunya membagikan sejumlah paket sembako bagi keluarga kurang mampu.
Paket sembako yang dibagikan seluruhnya sebanyak 826 paket diantaranya untuk desa kliwonan sebanyak 527 paket dari UPTPK dan desa tangkil 299 paket dari Bank Jateng. Pembagian sembako dilaksanakan saat dhuhur keliling (dhurling) di Masjid Barokah desa kliwonan dan ashar keliling (sharling) Masjid Al Hidayah desa tangkil.
Seluruh warga tampak antusias dan menyambut baik atas kunjungan dikedua lokasi oleh Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati yang didampingi Wakil Bupati H. Suroto, Sekda Sragen berserta para Asisten Sekda, Kepala OPD, Kepala Kantor Kemenag Sragen dan Muspika dari dua kecamatan.
“Kami atas nama dan seluruh warga masyarakat desa kliwonan bangga dan bersyukur atas kedatangan Bupati Yuni di desa kliwonan. Saat ini desa kami sudah mendapatkan SK Bupati sebagai desa wisata batik. Semoga pemerintah desa kami dapat memajukan dan mewujudkan potensi desa kliwonan ini menjadi desa wisata batik.” ujar Aswanda Kepala Desa Kliwonan.
Sementara kepala desa tangkil Suyono atas nama warga desa juga menghaturkan rasa terimakasihnya untuk kedatangan Bupati Sragen di desa tangkil. Ia meminta agar pasar tangkil yang sudah lama tutup untuk dapat dihidupkan kembali.
YMT Pemimpin Cabang PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Sragen (Bank Jateng) Yunus Anis CA juga mengapresiasi kegiatan safari ramadhan tahun ini. Bank Jateng turut berkontribusi dan memberikan bantuan sembako sebanyak 1000 paket sembako bagi warga yang membutuhkan yang telah didistribusikan di beberapa kecamatan khususnya desa tangkil.
“Semoga bantuan dari kami dapat membantu perekonomian dan memberi keberkahan bagi warga yang membutuhkan. Karena harga-harga sembako menjelang lebaran naik maka kami memberikan sedikit bantuan. Secara prinsip Bank Jateng sangat mendukung program-program pemerintah kabupaten sragen terutama dalam hal pemerataan dan kesejahteraan bagi masyarakat.’ungkapnya.
Bupati Sragen dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengingatkan kepada seluruh masyarakat sragen bahwa walaupun ramadhan tahun ini seluruh umat muslim sudah dapat beribadah berjamaah di masjid tetapi karena Covid-19 belumlah usai maka warga untuk dapat berhati-hati dan tetap menjaga protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan membawa peralatan sholat sendiri.
“Tahun ini kondisi kabupaten sragen sudah semakin membaik. Tempat perawatan pasien yang ada di Technopark kondisinya kosong dan yang di kragilan sudah tutup. Masyarakat sudah boleh melakukan isolasi mandiri. Kita sudah dapat melaksanakan sholat di masjid, sholat Ied, berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga, kegiatan kemasyarakatan juga diperbolehkan. Tetapi jangan lupa selalu jaga prokes.”terang Bupati Yuni.
Bupati Yuni mengajak masyarakat yang belum vaksin dosis ketiga agar dapat segera vaksin booster. Di wilayah masaran vaksin dosis ketiga masih sangat rendah. Para aparat desa dan tokoh masyarakat agar menjadi contoh yang baik dan mendorong warganya agar mau vaksin dosis ketiga.
“Vaksin kita yang ketiga ini memang sangat berbeda dengan vaksin kesatu dan kedua. Tapi kemanjurannya juga berbeda. Setelah divaksin akan sedikit demam tapi setelah itu kemanjurannya lebih baik. Vaksin pertama dan kedua saat ini telah berkurang masa antibodinya. Sudah mendekati seperti kita tidak divaksin. Sehingga perlu divaksin booster agar antibodinya naik. Biar kita kebal dan terhindar dari virus corona.”jelas Bupati Yuni.
Diakhir kegiatan safari ramadhan di desa kliwonan Bupati Sragen berkesempatan memberikan suntik vaksin dosis ketiga secara langsung kepada para penerima bantuan yang belum vaksin booster.
Penulis : Mira_Diskominfo
Editor : Yuli_Diskominfo