SRAGEN – Pemerintah Kabupaten Sragen bersama Kodim 0725/Sragen membagikan 1.972 paket sembako untuk warga terdampak pandemi Covid-19. Seperti para pedagang kaki lima (PKL) dan pengemudi becak di wilayah Sragen Kota.
Penyerahan bantuan yang dilakukan secara drive thru itu dilakukan di dua lokasi, Pendopo Sumonegaran Sragen dan Halaman Dishub Sragen, Rabu (27/7/2021) pagi.
Dan dipimpin langung oleh Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, didampingi Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno, Kapolres Sragen, AKBP Yuswanto Ardi, dan Kajari Sragen, Sinyo Redy Benny Ratag.
Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan saat ini bersama (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terus mengupayakan bantuan sembako pada masyarakat terdampak pandemi covid-19.
"Bantuan ini diberikan kepada PKL di lingkungan Kota Sragen dan di bawah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag). Pembagian secara drive thru untuk menghindari kerumunan. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban para PKL dan tukang becak pada saat PPKM level 4 ini," ungkap Bupati.
Bantuan sembako ini, dikatakan Bupati Yuni merupakan wujud kolaborasi Pemkab dan Kodim 0725/Sragen dan pimpinan daerah lainnya.
"Berasnya dari Kodim masing-masing 5 kg per paket dan makanan kelengkapannya dari Pemkab Sragen dengan mengambil dana dari belanja tidak terduga (BTT) Kabupaten Sragen," lanjutnya.
Selain bantuan ini, Bupati Yuni menegaskan semua bantuan dari pemerintah pusat juga sudah turun, diantaranya PKH, BPNT, BST, maupun warga yang memiliki Kartu Jateng Sejahtera. Sementara, penerima kali ini adalah warga yang terdampak diluar DTKS.
"Sudah dipilah agar tidak dobel penerima. Karena sudah ada bantuan dari pusat, Pemkab Sragen mengcover non DTKS," tegasnya.
Sementara Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno mengatakan Kodim Sragen bekerjasama dengan Pemkab Sragen untuk memberikan bantuan sembako kepada PKL dan pengemudi becak Sragen. Kodim Sragen telah menyiapkan 9,86 ton beras, sementara Pemkab Sragen menyiapkan bahan makanan pelengkap.
"Satu paket sembako bantuan itu, ada 5 kg beras serta paket makanan pelengkap seperti mie instan, susu, minyak goreng dan sarden. Yang kami serahkan hari ini, di pendopo ada sekitar 1.622 paket sembako, kalau di halaman Dishub sebanyak 350 paket," paparnya.
Dandim menambahkan secara keseluruhan total bantuan dari Kodim 0725/Sragen yang akan dibagikan ada sebanyak 8.000 paket. Dan rencananya akan didistribusikan di 20 kecamatan se-Kabupaten Sragen dengan sasaran warga kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19.
"Kami selalu berkoordinasi dengan pemerintah Daerah terutama Dinas Sosial terkait data penerima supaya tidak ada dualisme bantuan dengan program pemerintah lainnya" tutupnya.
Untuk data penerima per kecamatan akan diverifikasi Dinas Sosial supaya tidak terjadi duplikasi bantuan. (Miyos_Diskominfo)