Sragen – Sabtu malam (16/11/2019) dengan tema Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Kabupaten Sragen mengadakan Kegiatan Pentas Budaya Sragen di Lapangan Kecamatan Sambirejo. Kegiatan ini digelar dalam rangka mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam pengawasan secara partisipatif. Terlebih Kabupaten Sragen sendiri akan melaksanakan Pemilu Kada 2020 nantinya. Hadir dalam kegiatan ini Forkompimda Kabupaten Sragen, Bawaslu provinsi Jawa Tengah, Bawaslu Kabupaten Karanganyar dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Sragen
Dalam sambutanya Dwi Budhi Prasetya selaku Ketua Bawaslu Kabupaten Sragen didampingi Anggota Komisioner lainnya memperkenalan apa itu Bawaslu dan fungsi Bawaslu, serta menyampaikan tujuan Pentas Budaya Sragen ini merupakan wujud langkah preventif kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam pengawasan Pemilu.
“Badan Pengawas Pemilu atau yang sering disebut dengan Bawaslu merupakan lembaga penyelenggara Pemilu yang bertugas mengawasi penyelenggaraan Pemilu di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, salah satu tugas Bawaslu ialah melakukan penindakan ketika terjadi pelanggaran pemilu. Kemudian tujuan diadakannya Pentas Budaya Sragen ini merupakan wujud Kami mengajak masyarakat untuk turut serta mengawasi setiap Tahapan Pemilu Kepala Daerah 2020 nantinya” ujar Budhi.
Sementara itu Cosmas Edwi Yunanto selaku Kepala Kesbangpol Sragen yang mewakili Bupati Sragen yang berhalangan hadir menyampaikan apresiasi kepada Bawaslu Kabupaten Sragen terkait dengan Pelaksanaan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif tersebut. Menyambut Pemilu Kada Kabupaten Sragen Tahun 2020, Ia berharap masyarakat dapat berpartisipasi dan aktif dalam pengawasan pelaksanaannya.
“Tahun kemarin Pemilu serentak Tahun 2019, partisipasi masyarakat di Kabupaten Sragen sebesar 78%, kedepannya semoga di pelaksanaan Pilkada Tahun 2020 nantinya partisipasi masyarakat dapat meningkat dari jumlah itu” ucap Cosmas.
Pada sambutan terakhir, Anggota Bawaslu Provisi Heru Cahyono yang mewakili Ketua Bawaslu Provinsi menyampaikan harapannya kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam pengawasan pemilu secara partisiatif. Ia juga mengatakan sudah menjadi tugas Bawaslu untuk aktif mengajak masyarakat mengawasi Pemilu dan aktif bersama masyarakat untuk mengawasi Pemilu.
“Bawaslu Provinsi Jawa Tengah akan berupaya untuk membuat program yang intinya mendekatkan diri pada masyarakat untuk bersama-sama mengawasi pelaksanaan Pemilihan. Bagaimana proses pelaksanaan Pemilu itu bisa berkualitas. Kualitas itu akan kita dapatkan bila dilaksanakan bersama masyarakat” ujarnya mengakhiri sambutannya.
Dalam penampilan seni Ketoprak yang berkerja sama dengan Ketoprak Balekambang, Anggota Bawaslu Kabupaten Sragen yang juga ikut serta dalam pementasannya mengajak masyarakat untuk ikut serta mensukseskan Pemilu yang demokrasi. Dengan mengusung tema Pencalonan Pemimpin, pementasan Ketoprak memaparkan cerita pencalonan Kepala Desa yang tidak jujur dan menggunakan cara yang curang sehingga menjadi boomerang bagi dirinya sendiri.
Selain Ketoprak kegiatan tersebut juga menampilkan Organ Tunggal, dan Kethek Ogleng yang cukup menjadi perhatian masyarakat yang menyaksikan. Selain itu juga dimeriahkan oleh Lek Dul “Pecas nDahe, Juleno, Bowo dan Bogang, dan Sri Damen “Sedap Malam Sragen”. (Indi)
Editor : Humas Bawaslu Kabupaten Sragen
sumber : http://sragen.bawaslu.go.id